Jumat, 20 November 2015

Kemacatan Lalu Lintas di Jalan Pondok Pesantren

By Unknown | At 10.04 | Label : | 0 Comments


Pemerintah kota depok sedang berbenah kota yaitu diantaranya memperbaiki jalan – jalan yang rusak dengan cara dicor. Proyek ini berlangsung sejak tanggal 5 Oktober dan rencananya akan selesai pada tanggal 10 November 2015 mendatang. Akibat dari pengecoran itu tentu saja menimbulkan kemacetan lebih dari biasanya karena jalan mengalami peralihan sehingga pengguna jalan menumpuk di satu tempat. Seperti yang dilaporkan oleh salah satu pengendara sepeda motor yang melintas di jalan Pondok Pesantren, Pasir Gunung Selatan, Cimanggis, Depok, “Saya setiap hari melewati jalan ini dan sejak seminggu yang lalu perjalanan kami terganggu dan mengalami keterlambatan. Harapan saya pengecoran ini dipercepat dan kalau ngecor jangan barengan, bergantian sehingga tidak banyak jalan yang ditutup.” Demikian yang disampaikan salam satu masyarakat pengguna jalan yang merasa terganggu dengan proyek tersebut.
(Minggu 11/10/2015)

Selasa, 24 Desember 2013

KITA

By Unknown | At 00.09 | Label : , , | 0 Comments

Perjalanan ini masih amat panjang kawan

Jangan lekas kau bangga
Belum saatnya kau puas
Namun rasa lega tak dapat kita pungkiri
Masih banyak kisah cerita yang harus kita perankan dalam hidup ini
Akan ada kisah cinta baru setelah ini
Walau kisah lama akan terus membatin
Bersediakah kau membuang asa lampau?
Sedangkan kita belajar dari kepahitan
Benarkah itu kawan?
Melanglang bagai musafir
Merantau sang pengembara
Sudikah kah kau mengartikan hidup?
Berpijak dengan rido-Nya
Camkan kawan bahwa hidup merupakan suatu yang harus diperjuangkan
Demi masa depan yang bahagia
Saat ini mungkin kita akan mulai mencari jati diri
Dan mengetahui siapa dirimu
Kemana kau harus melangkah
Perubahanpun kan kita alami
Apakah perubahan itu akan membawa dirimu melupakan ku?
Tulus jika memang itu penyebabnya
Aku belum siap
Belum siap melupakan segala kenangan yang telah kita lalui bersama
Belum siap meninggalkan senyum manis yang artinya adalah perpisahan
Belum siap merelakan yang sejiwa oleh canda mu
Belum siap menghapus luka yang telah kau goreskan
Kawan semua yang kita ukir oleh tulang tulang patah
Menjadi kisah berati dalam hidupku selamanya.


Sabtu, 21 Desember 2013

Setiamu

By Unknown | At 20.10 | Label : | 0 Comments
Sering kali maksudku berbeda dengan mu
Kerasnya maksud sering kali menyakitimu
Perbedaan itu sering pula jadi masalah
Namun tak mengurangi sayangmu terhadapku

Mama setiamu kadang membuatku terlena
Lupa bahwa hidupmu hidupku
Kau arungi pasang surut waktu
Dengan senyum yang kau pahat sendiri

Ku tau kau rapuh tanpa sosok gagah itu
Senantiasa tak kau hiraukan
Meski rapuhnya kian terulang
Lagi - lagi kau bangun benteng itu mah
Benteng yang hanya melindungi dari luar
Meski serangan dari dalamlah yang mengancammu

Mah.. tak banyak yang mampu ku perbuat
Namun ku pastikan aku dan kakak berdiri disini
Di rentan waktu tanpa papa
Hanya untuk mu, menemani mu
Hingga ujung waktu mempertemukan kita
Dialam lain

Love Mama :*

Mawar Putih Spesial

By Unknown | At 19.14 | Label : | 0 Comments
     Pagi yang cerah, tampak seorang pemuda turun dari mobil mewahnya. Ia bermaksud ingin membeli kado untuk hari yang special. Hari ini tapat tanggal 22 Desember, hari dimana semua umat merayakan hari ibu, hari yang penuh cinta dan kasih sayang. Suatu persembahan yang utuh bagi seorang anak yang memaknainya. Setiap toko di komplek pertokoan Ia jejaki, pijakannya begitu gagah dan pasti. Tiba – tiba langkahnya terhenti di depan toko bunga. Ia melihat sosok seorang gadis cantik yang menurutnya tidak asing lagi, sejenak pria itu berfikir mencoba menelaah masa lampau yang mampu menjawab siapakah wanita itu. Tak lama kemudian Ia teringat akan masa lalunya, “ya, tidak salah lagi, wanita itu adalah adik kelasku tingkatan SMP 7 tahun yang lalu. Sonia! Ya, Sonia wanita over kaget – kagetan dan lemah juga penyakitan yang sampat aku taksir.” Pikir pemuda itu seyakinnya.
     Ia mendapatkan Sonia dalam keadaan mematung, pandangannya lurus, fokus pada satu titik bunga berwarna putih, terkesan menyejukkan. Namun raut wajahnya pilu, tergambar dari sepasang mata pimpong indah nan sayu.

Selasa, 08 Oktober 2013

Tak Sadar dan Sia – Sia

By Unknown | At 23.19 | Label : | 0 Comments



Permisi! Terucap tanpa senyum
Selamat jalan! Terlontar dengan tawa
Seloroh mengurai
Jiwa lumpuh tak berdaya
Api ada namun tiada
Rasa itu menyumbat

Hem… aduhay gelap nan kelam
Meraba apa yang kan diraba
Sejenak hentikan langkah yang tidak lelah
Galau dan bingung di dada bahagia

Disana di remang siang
Bergumul seonggok kayu bakar berserak
Siap ditumpahkan di dasar neraka
Kini waktu mengajaknya tinggalkan nista
Dengan wajah manis katakan TAK AKAN.

Merdeka Ku

By Unknown | At 23.15 | Label : | 0 Comments
Kala senja berdamping keringat
Perkasa tak jua lumpuhkan tongkat
Menjunjung kehendak petuah nan mulia
Indonesia pusaka merdeka
 

Teks Laporan

By Unknown | At 19.31 | Label : | 0 Comments



Dari klasifikasi yang telah kami buat, kami dapat menuliskan teks laporan ini.

Meja merupakan suatu benda yang tergolong benda mati. Meja dapat dikelompokan menurut janisnya. Jenis – jenis meja antara lain meja belajar, meja makan, meja rias, dan meja tamu.

Posting Lama ►
 

Blogger templates

Free Guitar Black Glitter Cursors at www.totallyfreecursors.com

Blogger templates

Copyright © 2012. inspirasi awal kreasi dan ekspresi - All Rights Reserved B-Seo Versi 5 by Bamz